Tujuan Google memperkenalkan proyek AMP adalah untuk meningkatkan kinerja web mobile namun secara gratis. Hadirnya AMP akan memperkaya konten video, animasi, grafis yang dapat dimuat di halam website dalam seketika. Harapanya dengan kode yang sama maka dapat bekerja di semua platform atau perangkat mobile yang digunakan. Proyek ini bergantuk dengan HTML AMP, framework open source terbaru yang dibangun dari teknologi web yang ada, memungkinkan website untuk membangun halaman web yang ringan.
Saat ini seluruh perangkat mobile maupun tablet dilengkapi dengan akses internet yang tidak terbatas. Bahkan semua berita yang dihadirkan dapat diperoleh dengan cepat melalui internet, sayangnya terkadang sebuah halaman web pada mobile atau tablet memuat terlalu lama, nah akibatnya pemilik website atau pbulisher akan kehilangan banyak pembaca dan berefek pada penghasilan pubshier.
Alasan tersebutlah yang membuat Google memperkenal Proyek AMP (Accelerated Mobile Pages). Tujuan Google memperkenalkan proyek tersebut adalah untuk meningkatkan kinerja web mobile namun secara gratis. Hadirnya AMP akan memperkaya konten video, animasi, grafis yang dapat dimuat di halam website dalam seketika. Harapanya dengan kode yang sama maka dapat bekerja di semua platform atau perangkat mobile yang digunakan. Proyek ini bergantuk dengan HTML AMP, framework open source terbaru yang dibangun dari teknologi web yang ada, memungkinkan website untuk membangun halaman web yang ringan.
AMP dirilis pada 7 Oktober 2015 dengan mengumumkan spesifikasi teknis pada GitHub.
Google AMP Project telah diaktifkan serentak sejak tahun 2016 , Hal tersebut diumumkan langsung oleh google melalu blog resmi google. Penulis artikel tersebut adalah VP Engineering dari google search.
Siapa sih yang tidak menginginkan kecepatan ketika melakukan akses website? tentunya semua orang butuh yang namanya kecepatan akses website. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa bounce-rate dapat mencapai 58% pada halaman web yang memuat dalam waktu 10 detik. Diharapkan ketika menggunakan AMP bunce-rate mengecil sehinggga meningkatkan interaksi pembaca dengan website yang menggunakan AMP Bukannya hanya soal keepatan dan kinerja saja, Google juga berjanji untuk melakukan kontribusi konten yang lebih baik agar website dapat diakses dengan cepat melalui platform dan aplikasi apapun , dengan pendistribusian konten yang lebih baik oleh google akan meningkatkan pendapatan website.
Pada dasarnya Google AMp sama dengan HTML lainya, perbedaan terletak pada beberapa fungsi yang dibatasi tetapi tetap dalam lisensi open-source. AMP dapat di akses melalui semua browser, tujuan agar pengunjung website dapat mendapakan informasi cepat karena mudah di akses.
Jawabanya dari pertanyaan tersebut cukup jelas, tentu saja untuk pengguna website professional , para penulis artikel web, maupun masyarakat. Google mendomenstrasikan AMP pada berbagai platformnya yaitu Twitter , Google , ChartBeat dan WordPress . Selain platform google juga menggandeng beberapa publisher berita seperti : Vox, The New York Times, The Guardian dan Globo .
AMP sedang dalam proses eksistensinya, sehingga pada waktu nya nanti kebanyakan pengelola website akan melakukan konfigurasi situs untuk menghasilkan artikel AMP. Format AMP sudah sangat relevan dengan penerbit yang membuat cerita menjadi bagian Top Stories dari hasil pencarian Google, dan kepada siapa saja yang bergantung pada Twitter, LinkedIn, dan berbagi Pinterest dan lalu lintas data.
AMP adalah open source, dan platform tambahan pasti akan menambahkan dukungan untuk artikel AMP dari waktu ke waktu. Tampaknya format AMP akan menjadi standar de facto untuk konten statis yang dilihat pada perangkat mobile. Sementara pemain utama seperti Apple dan Facebook dapat tetap menggunakan format mereka sendiri, komunitas pengembangan seluler yang lebih luas cenderung menerapkan format AMP open source.
Google AMP pasti akan memberikan pengalamab terbaik bagi pengujung website dan pemilik website dalam melakukan pengiklanan atau monetasi yang lebih efektif. Nanti penempatan iklan, jarak dan teknologi dari iklan sendiri akan dioptimalkan pada tampilan melalui perangkat mobile.
Google sedang bekerja sama dengan beberapa provider analytic untuk mengintegrasikan layananya dengan AMP namun sepertinya jika hanya menggunakan Google Analytics tentu tidak akan ada masalah yang muncul .
Semua pertanyaan dan jawaban diatas juga bisa kalian dapatkan secara lengkap melalui {website Accelerated Mobile Pagess}(https://amp.dev/).
Saat ini memang Google AMP belum aktif pada seluruh google search for mobile, namun tidak ada salahnya
Meskipun Google AMP belum efektif berjalan pada seluruh google search for mobile , namun tidak ada salahnya untuk mencoba dan mempersiapkan diri untuk menyambut Trend Search Engine yang nampaknya akan sebentar lagi booming ini . Kalian bisa mencobanya dengan mengikuti tutorial pada artikel berikut ini .
Pada artikel tutorial tersebut , kalian akan mendapatkan penjelasan mengenai alasan menggunakan Google AMP HTML , keuntungan , hingga cara memastikan Google AMP HTML berjalan dengan benar .
Sumber CPU dan alokasi memory lebih besar sehingga Anda lebih leluasa mengembangkan bisnis.
Promo Diskon 50%